Pelatihan Petugas Susenas Maret dan Seruti Triwulan I 2024 di Kabupaten Soppeng

Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Soppeng menyelenggarakan Pelatihan Petugas Susenas Maret dan Survei Ekonomi Rumah Tangga Triwulanan (Seruti) Triwulan I 2024. Pelatihan ini bertujuan untuk menghasilkan petugas yang kompeten dalam memahami konsep, definisi, dan mampu melaksanakan survei dengan baik sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).

Pelatihan berlangsung selama empat hari efektif, dimulai dengan tiga hari pertemuan online melalui Zoom Meeting dari tanggal 22 hingga 24 Januari 2024. Dilanjutkan dengan satu hari pertemuan offline yang dibagi menjadi dua gelombang, pada tanggal 30 hingga 31 Januari 2024, di Hotel Grand Saota, Soppeng.

Jumlah peserta pelatihan mencapai 56 orang yang berasal dari 8 kecamatan, termasuk 14 orang pegawai organik BPS Kabupaten Soppeng. Para peserta terdiri dari berbagai jabatan, mulai dari pegawai nonorganik/mitra statistik, staf BPS, hingga Statistisi Pertama dan Statistisi Muda di BPS Kabupaten Soppeng.

Pelatihan ini dipandu oleh Instruktur Nasional dari BPS Kabupaten Soppeng, S.A. Herdiana Putri, S.Stat., yang merupakan Statistisi Pertama BPS Kabupaten Soppeng. Selama pelatihan, peserta diharapkan dapat memahami secara mendalam konsep dan definisi Susenas dan Seruti, menguasai dokumen-dokumen yang digunakan, serta SOP pelaksanaan survei untuk memastikan data yang dihasilkan memiliki kualitas tinggi dengan tingkat kesalahan sampling dan nonsampling yang rendah.

Penyelenggaraan pelatihan ini merupakan langkah penting dalam menjaga dan meningkatkan kualitas data yang dihasilkan oleh Susenas dan Seruti. Data dari Susenas tidak hanya penting bagi berbagai kalangan di dalam dan luar negeri, tetapi juga digunakan dalam penyusunan Produk Domestik Bruto (PDB), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), dan Neraca Institusi Terintegrasi tahunan. Mulai tahun 2023, Seruti diintegrasikan dengan Susenas, Survei Khusus Konsumsi Rumah Tangga Triwulanan (SKKRT), dan Survei Khusus Tabungan dan Investasi Rumah Tangga (SKTIR) untuk menyediakan data ekonomi berbasis rumah tangga yang lebih komprehensif dan triwulanan.

Dengan pelatihan ini, diharapkan petugas BPS Kabupaten Soppeng dapat melaksanakan pendataan dengan baik dan bertanggung jawab, sehingga menghasilkan data yang berkualitas tinggi dan mendukung berbagai kebijakan dan perencanaan pembangunan di Indonesia.